Apa gelar untuk perawat? Gelar untuk kejuruan perawat saat kuliah antara lain D3, S1, S2, S3, Profesor. Selain dengan gelar yang memimpin, jurusan keperawatan sangat dibutuhkan oleh banyak orang untuk tenaga kesehatannya.
Maka tidak heran jika calon mahasiswa lebih banyak menempuh jurusan keperawatan dalam jenjang studi lebih lanjut. Selain karena megani tenaga kesehatan, jurusan keperawatan ini juga paling dibutuhkan oleh semua orang.
Perwata sendiri merupakan seseorang yang mengamalkan ilmunya untuk mendampingi seorang pasien. Jadi Anda ketika sudah lulus dan mendapatkan sebuah gelar keperawatan harus menjadi sosok sabar, telaten dan peduli sesama. Artikel kali ini akan membahas mengenai gelar apa saja yang akan Anda dapatkan ketika mengambil jurusan keperawatan?
Apa Gelar Untuk Perawat?
Calon mahasiswa harus tahu apa gelar untuk perawat? Ketika Anda lulus ke jenjang perkuliahan gelar apa yang akan Anda dapatkan, ya tentunya semakin meneruskan tingkat pendidikan maka gelar perawat akan makin tinggi salah satunya Profesor.
Gelar sendiri merupakan awalan atau akhiran yang ditambahkan sebelum atau sesudah nama seorang guna menunjukan jabatan resmi, kualifikasi akademis, profesional serta rasa kehormatan. Untuk sekarang ini, dalam penulisan gelar mulai dari Diploma, Sarjana, Keprofesian, Magister hingga Profesor mampu menunjukan jenjang tingkat pendidikan bagi seseorang.
Jadi intinya, saat melihat gelar saja, orang sudah bisa mengetahui latar belakang pendidikannya. Pada umumnya, penulisan gelar ditulis dalam bentuk singkatan dari kependekan suatu gelar serta bisa dibaca per huruf. Nah, tentunya tidak serta merta dibuat dengan sendiri ya. Melainkan harus dan tetap mengacu dalam ejaan PUEBI.
Berikut Gelar jurusan perawat:
1. Gelar D3 Keperawatan
D3 Keperawatan merupakan gelar yang bisa didapat dari pendidikan vokasi. Pada jenjang ini, seseorang akan memperoleh gelar diploma nya setelah menyelesaikan pendidikan minimal selama 3 tahun.
Ya, program D3 Keperawatan ini berlangsung selama enam semester dengan beban studi sekitar 116 SKS. Beberapa mata kuliahnya antara lain Biokimia, Anatomi Fisiologi, Etika Keperawatan, Keperawatan Profesional, Ilmu Gizi, Patologi, Mikrobiologi dan Parasitologi, Praktek Keperawatan Murakami, serta Riset Keperawatan.
Sebagaimana program vokasi pada umumnya, program D3 Keperawatan ini lebih fokus pada pembelajaran praktek lapangan Perwata vokasi, demikian alumni program D3 disebut, biasanya berperan sebagai perawat pelaksana dan membantu perawat yang sudah profesional dalam perawatan pasien.
Untuk alumni program D3 Perawat mendapatkan sebuah gelar A.Md.Kep (Ahli Madya Keperawatan). Para perawat alumni D3 Keperawatan dibutuhkan berbagai layanan kesehatan, termasuk juga puskesmas serta rumah sakit.
2. Gelar S1
Apa gelar untuk perawat? Ya, gelar selanjutnya adalah S1, S1 Ners sendiri adalah lulusan yang sudah menyelesaikan minim 4 tahun jenjang pendidikan lalu akan dilanjutkan gelar keprofesian selama kurang lebih 1 tahun. Maka, seseorang tersebut berhak mendapatkan gelar Profesi Ners. Program ini lebih fokus dalam memahami teori.
Alumninya mempunyai gelar S.Kep (Sarjana Keperawatan) serta berwenang mendiagnosa asuhan keperawatan pada pasien. Beberapa mata kuliah yakni Manajemen Keperawatan, Keperawatan Gawat Darurat Kekuatan Jiwa, Psikologi dalam keperawatan, hingga Keperawatan Kesehatan Daerah Pantai.
3. Gelar Profesi
Setelah lulus program S1 Keperawatan, seorang Sarjana Keperawatan harus melanjutkan program pendidikan profesi bila ingin bekerja di instansi kesehatan seperti rumah sakit. Program pendidikan profesi ini akan Anda jalani selama sekitar 1 tahun.
Alumni program pendidikan profesi bergerak NS (Ners). Tujuan program pendidikan ini adalah untuk memberi pengalaman praktik klinik. Sepanjang menjalani pendidikan, maka calon perawat bisa menerapkan konsep dan teori yang telah dipelajari dibangku kuliah di rumah sakit atau klinik.
Dalam UU nomor 38 2014 ini mengatur mengenai pendidikan tinggi keperawatan dimana Universitas, politeknik, akademi, atau sekolah tinggi penyelenggara pendidikan keperawatan. Program Diploma 3, 4 serta S1 Keperawatan bahkan pendidikan profesi ini ditawarkan ke institusi sesuai.
4. Gelar D4 Keperawatan
Setara dengan S1, tapi tidak sama yang tentunya. Alumni program D4 bergelar S.Tr.Kep (Sarjana Terapan Keperawatan). Berdasarkan pada SK Dirjen Dikti tahun 1997 dan sudah ada sejak tahun 1998, program D4 Keperawatan masih menjadi perdebatan sebab tidak diatur dalam UU no.20 tahun 2003.
Apabila pendidikan vokasi keperawatan mengacu ke program D3 dan pendidikan akademik mengacu pada program S1 Keperawatan, lantas dimana posisi program D4 keperawatan? Pertanyaan tersebut amish belum terjawab.
Alumni D4 bisa langsung bekerja tanpa perlu melalui pendidikan profesi seperti alumni S1. Alumni D4 Keperawatan dianggap lebih terampil. Selama delapan hingga sepuluh semester perkuliahannya, program D4 Keperawatan memang lebih banyak fokus pada praktik.
Sekarang sudah tahu apa gelar untuk perawat? Sudah Anda ketahui beserta mata perkuliahannya melalui artikel diatas. Kini tinggal Anda terutama bagi para calon mahia pilih saja jurusan perawat agar prospek kerja dan masa depan cerah dengan gelar tinggi belakang nama Anda. Jangan lupa juga pilih dan masuk ke Universitas paling bagus dan tentunya terbaik.